KolaKora
23 Oktober 2024 | De Museum Cafe JKK, Kupang
Program Publik Tukar Cerita “Pengarsipan Masa Depan” bersama Krack! Printmaking Collective
23 Oktober - 15 Desember | Kupang
Proses riset dan produksi karya
16 Desember 2024 | Krack! Gallery
Pameran Program kolaborasi
Kolakora merupakan upaya mempertanyakan dinamika pembangunan dan modernisasi di Kupang, Nusa Tenggara Timur melalui arsip visual dan karya seni cetak. Proyek ini menggabungkan seni cetak dengan elemen interaktif, partisipasi publik, serta kritik terhadap narasi arus utama tentang masa depan kota. Melalui peta anaglyph yang diproduksi, SkolMus mengajak publik untuk menyoroti bagaimana pembangunan berorientasi kapital sering mengabaikan warisan sosial-budaya lokal. Secara khusus, Phantom of the City yang dikerjakan oleh Krack!, sebuah proyek eksplorasi politik ingatan masyarakat melalui citra hantu sebagai metafora ketakutan dan ancaman terhadap kemapanan kota, menjadi inspirasi metode visual dalam peta anaglyph tersebut.
Secara teknis, proyek ini diawali dengan penelitian dalam rangka mengumpulkan arsip visual mengenai pembangunan dan perubahan sosial di Kupang. Lalu, setiap arsip ini diterjemahkan oleh seniman-seniman visual dan penulis ke dalam bentuk peta anaglyph; merepresentasikan kondisi kota secara nyata dan visi ideal masyarakat. Anaglyph sendiri merupakan sebuah teknik untuk memvisualkan suatu citraan secara 3D. Dengan menggunakan media akrilik dua warna, publik dapat melihat representasi ‘ruang yang ada’ dan ‘ruang yang diimpikan’ dalam peta tersebut. Karya ini disuguhkan dalam pameran Merekam Kota dua tahun ke depan, sebuah program yang rutin digelar oleh SkolMus.
Kolakora tidak hanya soal dokumentasi, melainkan upaya menghidupkan kembali diskursus pembangunan yang berkelanjutan, dengan memperhatikan warisan budaya lokal yang ada di tengah derasnya arus modernisasi. Peta anaglyph hasil dari proyek ini dipamerkan di Krack! pada 16 Desember 2024.
SkolMus-Multimedia untuk Semua adalah komunitas seni-budaya yang berdiri pada 2011 di Kupang, Nusa Tenggara Timur. Kegiatan mereka berfokus pada edukasi di bidang fotografi, videografi dan pelestarian memori kolektif melalui pengarsipan digital arsip publik serta kolaborasi lintas disiplin ilmu. Melalui salah satu program mereka, Merekam Kota, SkolMus berkolaborasi dengan Festival Seni Cetak Grafis ‘Trilogia’ untuk menggunakan seni cetak grafis sebagai paradigma sekaligus medium eksplorasi arsip publik dan memori kolektif masyarakat Kupang.